Sumsel United Diarsiteki Syamsuddin Isaac, Sriwijaya FC Akan Dikendalikan Direktur Olahraga?
Haluan.xyz, PALEMBANG - Jelang digulirkannya kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26, Sumsel United telah memperkenalkan logo, jersey, pelatih kepalanya Nil Maizar dan Manajer Tim dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala.
Bahkan tim Sumsel United dengan Presiden klubnya Wagub Sumsel H Cik Ujang ini telah mencanangkan bakal gelaran Laga Perdana di JSC Palembang, Senin (23/6/2025).
Sementara Tim Sriwijaya FC yang bakal sama-sama menghuni di grup wilayah barat kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26, dikabarkan tampuk manajer timnya dipegang langsung oleh Direktur Olahraga PT SOM Anggoro Prajesta.
Sementara Direktur Olahraga PT SOM Anggoro Prajesta yang juga CEO PT Digi Sport Asia selaku pemegang saham klu Sriwijaya FC masih menampik jika dirinya disebut Manajer Tim SFC nantinya.
"Mati pak saya lama-lama semua saya," ujar Anggoro Prajesta kepada Haluan.xyz, Jumat (20/6/2025).
Seperti diketahui Anggoro Prajesta terus menggulirkan postingan nama-nama calon pemain Sriwijaya FC yang telah menandatangani kontrak untuk musim 2025/26.
Berikut ini profil Direktur Olahraga PT SOM yang juga CEO Digi Sport Asia Anggoro Prajesta selaku pemegang saham mayoritas PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) digadang bakal menjadi manajer Sriwijaya FC.
Anggoro Prajesta, yang akrab disapa Goro tiba-tiba muncul menjadi sosok yang penting di tengah-tengah keresahan skuat tim Sriwijaya FC yang menuntut gaji plus DP (down payment) musim kompetisi Pegadaian Liga 2024/25.
Anggoro hadir mendampingi owner PT Digi Sport Asia Alexander Rusli yang tampil menggelar konfrensi pers dengan para suporter dan awak media di kantor Sekretariat Sriwijaya FC Komplek Palembang Square, Jumat (13/12/2024).
Mereka juga menemui para pemain Sriwijaya FC di Hotel Majestic menjelaskan jika PT Digi Sport Asia pemegang saham mayoritas PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selaku manajemen pengelola Sriwijaya FC tidak punya uang untuk membayarkan gaji plus DP yang tertunggang.
Kehadiran Anggoro dan Alexander Rusli kala ini menjawab tekanan yang disampaikan pentolan 3 kelompok suporter yang tergabung dalam Aliansi Pecinta SFC yang mencoba memperjuangkan agar tim Sriwijaya FC tetap bertanding.
Para suporter ini didorong adanya 27 pemain Sriwijaya FC melayangkan surat pernyataan kepada manajemen kompak 'mogok main' jelang laga home Pegadaian Liga 2024/25 menjamu PSPS Pekanbaru, Sabtu (14/12/2024). Sebab jika mogok tanding tentu konsekuensi sanksi akan diterima SFC.
Anggoro Prajesta kelahiran 19 November 1984 berdarah Solo dan Ambon ini pun akhirnya mengambil alih tugas Manajer Sriwijaya FC Ajie Syahrial Bastari untuk mengurus keperluan tim.
Jelang ditutupnya transfer window 15 Januari 2025, lulusan Sarjana Hukum Unika Atma Jaya dan saat ini sedang proses akhir untuk Magister Hukum di universitas yang sama ini pun diminta undur diri agar tidak terlalu mencampuri PT SOM.
Pria yang hobi motoran dan berdomisi di Cibubur ini akhirnya angkat bicara terkait harus turun tangan membackup agar Sriwijaya FC tidak terdegradasi ke Liga 3.
Di detik-detik genting jelang ditutupnya transfer window Rabu (15/1/2025) pukul 23.59 untuk mendaftarkan pemain Sriwijaya FC untuk berlaga di babak play-off degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25, selaku pemegang saham mayoritas, PT Digi Sport Asia masih yang diandalkan.
Selain mengupayakan membayar gaji sebulan di awal untuk 12 pemain anyar dari 27 pemain Sriwijaya FC yang terdaftar di system LIAS dan SIAP, Anggoro juga membayarkan gaji sebulan untuk pelatih dan ofisial serta mengupayakan untuk keberangkatan laga perdana play-off ke Medan, Jumat (17/1/2025) malam.
"Ya kita yang bayar datangkan 12 pemain baru Sriwijaya FC. Hari ini (kemarin) ofisial dan pelatih kita transfer gajinya sebulan itu juga dari saya juga uangnya. Jadi mau dibilang apalagi nih," ungkap Anggoro Prajesta kepada Haluan.xyz, Kamis (16/1/2025) malam.
Berikut biodata singkatnya Anggoro Prajesta. Ia diangkat menjadi Advokat dan disumpah sejak 2015 terdaftar sebagai Anggota PERADI. Mendirikan kantor lawyer KHBL sebagai Partner, mendirikan kantor lawyer Prajesta & Rekan sebagai managing Partner.
Hampir 20 tahun malang melintang di berbagai perusahaan multinational seperti Rajawali Corpora, Gudang Garam, Sinar Mas, Triputra dll.
Masuk dunia Fintech sejak 2016, menjadi CEO di berbagai perusahaan fintech dan komisaris. Mendirikan startup legal (startlegal) sebagai cofounder, mendirikan perusahaan Payment Gateway berizin Bank Indonesia, menjadi CEO perusahaan kosmetik dari Shanghai, dll.

Memiliki hobi Adventure, Otomotif, Sepakbola. Presiden club Super UGAL big bike, Presiden Mahasiswa Jakarta 2007. Aktif diberbagai organisasi sejak muda, saat ini tergabung dalam berbagai asosiasi.
BIODATA
Nama : Anggoro Prajesta
Jabatan : CEO PT Digi Sport Asia
Instagram : Prajesta.
Kelahiran : 19 November 1984
Pendidikan : Sarjana Hukum Unika Atma Jaya dan saat ini sedang proses akhir untuk Magister Hukum di universitas yang sama.
Hobi : Adventure, Otomotif, Sepakbola
Posting Komentar