Vegetarianisme: Kunci Kesehatan Paul McCartney di Usia 83 Tahun

Daftar Isi

Haluan.xyz , Jakarta - Pada 18 Juni 2025, pentolan The Beatles Paul McCartney berusia 83 tahun. Sosok musisi legendaris asal Liverpool ini tidak hanya dikenal sebagai salah satu pendiri The Beatles, tetapi juga sebagai seniman yang tetap aktif dan produktif selama lebih dari enam dekade di dunia musik. Meski usianya telah melampaui delapan dekade, McCartney masih tampil di atas panggung, menjalani tur, dan menghasilkan karya baru

Berbeda dengan kesan glamor dunia hiburan, kehidupan Paul McCartney di balik layar ternyata sangat disiplin dan terstruktur, terutama dalam hal menjaga kesehatan tubuh dan mental. Berikut beberapa kebiasaan hidup sehat yang dijalaninya dan diyakini berperan dalam menjaga vitalitasnya hingga usia lanjut.

Olahraga Teratur

Dalam sebuah wawancara podcast SmartLess pada tahun 2020, McCartney mengungkapkan bahwa ia memiliki rutinitas olahraga yang dijalani secara konsisten. Aktivitas fisiknya meliputi peregangan, latihan menggunakan alat elliptical, serta lari ringan. Selain itu, ia juga menggunakan foam roller untuk membantu melemaskan otot dan memperbaiki sirkulasi.

Salah satu latihan yang dianggap tidak biasa adalah headstand, atau berdiri dengan kepala sebagai tumpuan. McCartney menyebut ini sebagai bagian favorit dari rutinitasnya. Latihan ini tidak hanya menuntut kekuatan dan keseimbangan tubuh, tetapi juga membantu meningkatkan konsentrasi dan keseimbangan sistem saraf.

Vegetarian

McCartney telah menjalani pola makan vegetarian sejak awal 1970-an, sebuah keputusan yang diambil bersama mendiang istrinya, Linda McCartney. Mereka beralih ke pola makan tanpa daging bukan hanya karena alasan kesehatan, tetapi juga karena kepedulian terhadap hewan.

Linda bahkan mendirikan merek makanan vegetarian pada 1991, yang masih dikenal hingga kini di Inggris. Kemudian pada 2009, Paul bersama keluarganya meluncurkan kampanye Meat-Free Monday yang mengajak masyarakat untuk tidak mengonsumsi daging setiap hari Senin. Dua tahun setelahnya, mereka menerbitkan buku resep bertajuk sama, yang berisi menu vegetarian untuk 52 minggu.

Dalam wawancara yang dimuat dalam buku Linda McCartney’s Family Kitchen pada 2021, Paul menyatakan bahwa keputusan menjadi vegetarian adalah langkah yang tidak pernah ia sesali. Ia mengaku bahwa kini semakin banyak pilihan makanan nabati di pasaran, sehingga pola makan sehat lebih mudah diterapkan.

Eye Yoga

Salah satu hal yang cukup menarik dari gaya hidup Paul McCartney adalah latihan mata atau eye yoga, sebuah praktik yang ia mulai sejak perjalanan ke India pada akhir 1990-an. Meski tidak umum di kalangan masyarakat luas, McCartney mengklaim bahwa latihan ini membantunya mempertahankan ketajaman penglihatan hingga usia lanjut tanpa harus mengenakan kacamata.

Latihan eye yoga yang ia lakukan antara lain palming, meletakkan telapak tangan hangat di atas kelopak mata selama sekitar 10 detik, dan zooming, yaitu melatih fokus mata dengan melihat objek jauh dan dekat secara bergantian. Dalam podcast Table Manners tahun 2021, McCartney mengatakan bahwa latihan ini telah menjadi bagian dari rutinitasnya dan ia percaya bahwa dampaknya cukup signifikan.

Aktif Bermusik

Dilansir dari laman News Ukraine, Paul McCartney mulai menulis lagu sejak remaja dan tidak pernah benar-benar berhenti berkarya hingga saat ini. Ketertarikannya pada musik tidak hanya membentuk identitasnya sebagai seniman, tetapi juga memberikan pengaruh terhadap kesehatan mentalnya.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa musik dapat memberi manfaat terapeutik, terutama bagi lansia dan mereka yang hidup dengan gangguan kognitif. Musik disebut mampu meningkatkan suasana hati, daya ingat, serta mengurangi kecemasan dan stres.

Yayuk Widiyarti berkontribusi dalam penulisan artikel ini.